SMS : ( +62 ) 896 802 278 72
Senin - Sabtu : 08.00 - 20.00 a.n. Imam Syafii

Ibadah Sepenuh Hati

Rp. 38.400
Harga Asli  Rp 48.000
Diskon  20 %
Hemat Rp. 9.600
Penerbit  Aqwam

Deskripsi:

Ibadah Sepenuh Hati

Aqwam

Amru Khalid

tahukah kita bahwa Ibadah itu nikmat! Nah, kok bisa?? iya coba aja kita buktikan … ya, Mereka-mereka yang jujur dengan imannya yang cinta dengan Allah swt dan mencintai Rasulullah saw mereka adalah orang-orang yang dapat menghayati Ibadah sepenuh hati.

Itulah kata singkat yang mungkin bisa mewakili perasaan Rasulullah Shallallahu ‘Alahi wa Sallam dan para sahabatnya, ketika beliau memerintahkan Bilal bin Rabbah “Wahai Bilal, hiburlah kami dengan Shalat” (Al-Hadits).

Betapa tidak, bukankah dalam lantunan surat Al-Fatihah, terjadi dialog yang sangat syahdu antara seorang hamba dengan Rabbnya. Di kegelapan malam yang hening, terjadi perjumpaan antara seorang hamba-yang rela memutus nikmat tidur demi ibadah yang ikhlas berjumpa dengan Alloh swt Tuhannya Tuhan kita semua.

Dengan Penguasa alam semesta. Sang Penguasa, pemilik Arsy, yang sengaja turun ke langit dunia untuk memberi setiap hamba yang meminta. mengabulkan mereka yang berdoa; dan mengampuni siapa saja yang bertaubat. Sungguh, sebuah kenikmatan spiritual yang mengesankan!

Namun, seringkali buah manis spiritual itu gagal diraih, hanya karena kita terjebak pada rutinitas belaka. ya Shalat, misalnya, dianggap sebagai kegiatan yang sekadar menggugurkan kewajiban maka Yang terjadi kemudian adalah kegiatan ibadah yang tanpa ruh –sebuah kegiatan fisik tanpa disertai oleh partisipasi hati- Padahal, hati adalah titik sentral yang menentukan kualitas ibadah. Shalat tanpa khusyuk, sia-sia. Sedekah tanpa ikhlas pun tak berguna.

Memang benar, jika dikatakan bahwa ibadah itu unik. Tak sebagaimana aktivitas duniawi, ia membutuhkan partisipasi dua obyek, gerakan anggota badan dan keserasian aliran darah yang diatur oleh jantung –yang mencerminkan keserasian koordinasi aspek kesadaran dan ketidak sadaran manusia- (biasa dikenal dengan keselarasan antara tubuh dan hati.)

Sebutlah shalat sebagai contoh. Meski telah menunaikan lima waktu dalam sehari, shalat belum dikatakan sempurna apabila tak disertai “kehadiran” hati –sebuah kondisi jiwa, yang dalam kamus Islam dikenal dengan nama khusyu’-. Lalu, apa artinya sujud dan rukuk –bila tidak disertai “kehadiran” hati?

Di sinilah letak keunikan tadi. Ada parameter multi dimensi dalam pelaksanaan ibadah. Maksudnya, nilai sejati suatu ibadah tidak dinilai dari semata-mata aktivitas fisik saja. Parameter “hati” sebagaimana disinggung dimuka, merupakan wujud lain dari “keberesan” hubungan seorang hamba dengan Rabbnya. Sebuah parameter maya, namun justru merupakan ruh dari ibadah itu sendiri. Kekhusyukan dalam shalat, keikhlasan dalam berinfak dan dalam ibadah-ibadah lain, adalah indikasi dari nilai “kehadiran” hati tersebut.

Yang membuat kita pantas khawatir adalah; justru pada titik ruh ibadah inilah kita sering kecolongan. Kita sering tertipu dengan aktivitas fisik semata. Walhasil, kita pun sering terjebak pada rutinitas ibadah tanpa ruh!
Padahal apa arti shalat tanpa khusyuk? Apa arti sedekah tanpa keikhlasan? Apa arti haji tanpa ada ketundukan dan kepasrahan?

Di ceruk inilah Amru Khalid hadir menemani kita, sekaligus mengajak kita untuk tak lagi terjebak dalam rutinitas hampa ibadah. Buku islami ini penuh dengan sentuhan-sentuhan penyadaran yang menggugah. Dengan dominasi bahasa dialogis, penulis yang menempuh program Doktoral di Universitas Wales, Inggris ini mengajak kita untuk menyelami keindahan dan kenikmatan ibadah.
Seakan mencoba menggugah kembali kesadaran kita, bahwa dengan disertai ‘kehadiran’ hati, ibadah –sebenarnya- adalah nikmat spiritual bukan beban fisik. Penulis mengurai sisi keindahan ibadah, disertai tips-tips tertentu untuk menghadirkan hati, agar ibadah lebih bermakna, dengan bahasa dialogis dan tutur yang renyah.

Kelebihan buku islami ini terletak pada sapaan, uraian dan sentilan-sentilan yang disajikan penulis. Selain bertabur dalil-dalil, baik dari Al-Qur’an maupun hadits shahih, juga menyentuh sisi aktual berkaitan dengan ibadah kita pada hari ini termasuk sekian tips yang menuntun kita meraih keberhasilan ibadah.
Berbeda dengan buku-buku yang memiliki bahasan yang sama.

Dengan kelebihan tersebut, buku ini cukup bebas dari analogi-analogi yang tidak pas dan tidak terjebak pada dunia metafisis khayali. Hal yang sering menyebabkan buku-buku bertema serupa terjebak dalam genre teosofisme (tasawuf) dan membuat kebablasan dalam beribadah. Karenanya, yang lebih tepat adalah menggolongkan buku ini ke dalam aliran panduan manajemen hati (qalbu). Ya, manajemen Qalbu ala Mesir.

Pun, disamping sebagai sebuah penyegaran bagi mereka yang rutin beribadah, dalam buku ini penulis juga hadir sebagai karib bagi mereka yang lalai. Sahabat yang ramah, santun dan tetap mengpricei bagi mereka yagn dilalaikan oleh setan, sambil terus berusaha menggugah kesadaran beribadah. Dus, inilah buku multi motivasi.

Selamat membaca Buku islami Ibadah Sepenuh Hati, semoga kita menemukan hakikat ibadah yang sebenarnya.
tokobukumurah.web.id

Author :

Untuk pesan buku ini, silahkan langsung SMS dengan format: Nama#Judul-Buku#Penerbit#Kota-Tujuan ke nomor: 089680227872 atau pin BB 7A2D1E82. Detilnya bisa di lihat di menu "Cara Pemesanan". Minimal pemesanan 50 rb. Untuk hal-hal yang perlu dipertanyakan, silahkan kontak nomor dan pin BB diatas.
Share Produk
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar: